15 Tips Menjaga Kesehatan Kehamilan |
15 Tips Menjaga Kesehatan Kehamilan
Masa kehamilan adalah masa yang
dinanti nantikan oleh setiap calon ibu. Dimana saat kehamilan banyak kegiatan
dan pola makan yang perlu lebih di perhatikan. Karena anda tidak ingin
kehamilan tersebut menjadi gugur, cacat atau bayi dan ibu menjadi tidak sehat.
Oleh karena itu kita harus menjaga kandungan dengan hati-hati dan harus
memperhatikan pola makan dan pola hidup agar tetap sehat.
Tips Menjaga Kesehatan Kehamilan Kontrol
Dalam kondisi tersebut banyak
sekali pantangan yang perlu harus dijauhi atau diharamkan bagi para ibu hamil.
Berikut ini adalah 15 tips sehat untuk ibu hamil agar kondisi janin dan calon
ibu agar tetap sehat :
1. Selalu
kontrol kehamilan ke dokter
Minimalnya setiap satu bulan
sekali untuk mengecek kondisi sang janin dan ibu. Jika anda memiliki keluhan
atau memiliki kekhawatiran apapun terhadap kehamilan yang sedang anda alami,
periksakanlah ke dokter, meskipun ini belum saatnya anda harus kontrol kembali.
2. Konsumsi
air putih Air
dibutuhkan untuk membawa nutrisi
dari darah ke janin dalam kandungan, sehingga dibutuhkan sekitar satu gelas air
setiap jamnya. Tidak heran jika kecukupan minum dapat mampu menghindarkan anda
dari kemungkinan lahir prematur di semester ketiga kehamilan.
3.
Penuhi
kebutuhan gizi
Untuk mencukupi kebutuhan ibu dan
anak, asupan kalori per hari pada ibu hamil biasanya lebih besar yaitu 300
kalori dibandingkan dengan kebutuhan pada saat tidak hamil. Selain itu, jangan
lupa untuk mencukupi kebutuhan berbagai vitamin dan mineral seperti kalsium,
zat besi dan folat. Konsumsi makanan yang bervariasi agar kebutuhan terhadap
karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan serat dapat terpenuhi. Selain
itu, ibu hamil dianjurkan agar minum susu (yang kehamilan), agar asupan pada
nutrisi dapat lebih terjamin.
4.
Istirahat
yang cukup
Tidurlah antara pukul 10 malam
sampai 6 pagi sesering mungkin. Kurang tidur dapat menyebabkan “gangguan pada
fungsi tiroid yang menghadapkan terhadap seseorang pada risiko karena kelebihan
berat badan,” menurut The Body Clock Guide to Better Health, oleh Michael
Smolensky, Phd., dan Lynne Lamberg. Tidur di tempat yang lebih terang dari
kondisi gelap gulita, seperti suasana di dalam gua, akan berpotensi
menghancurkan fase hormon dan ritme terhadap biologis seseorang.
5.
Hindari
rokok
Berhenti merokok jika anda
merokok atau janganlah menjadi perokok yang pasif, karena anda sering menghirup
asap rokok dari orang sekitarnya, misalnya seperti dari suami anda. Asap rokok
akan dapat membuat si janin lahir dengan berat badan yang kurang, kematian si
janin dalam kandungan atau si janin mudah jatuh sakit atau lambat dalam
mempelajari sesuatu nantinya, bisa juga dapat menyebabkan anda mengalami
keguguran.
6.
Selalu
berfikir positif
Sungguh baik jika seorang ibu
berpikir bahwa dirinya merupakan seorang wanita yang cantik, bersemangat,
sehat, dan berkarakter. Tidak berselang lama tubuhnya akan mengikuti instruksi
pemikiran tersebut, menurut literatur seperti What the Bleep dan The Secret,
demikian juga dengan penelitian air yang terkenal dari Dr. Emoto dan usulan The
Blue Zone agar kita selalu menjaga pandangan yang positif dalam segala hal yang
kita lakukan.
7.
Konsumsi
vitamin Asam Folat
Mengkonsumsi vitamin Asam Folat
sebanyak 400 mikrogram perhari, sebelum masa kehamilan sampai beberapa bulan
pertama dalam kehamilan. Dalam hal ini berguna untuk mencegah cacat tabung
saraf dan tulang belakang pada si janin. Asam Folat ini juga penting diperoleh
dari asupan makanan yang mengandung Asam Folat seperti pada sereal, beras
merah, jeruk, sayuran hijau, kacang-kacangan, brokoli, dan lainnya.
8.
Hindari
kafein Kafein
yang terdapat pada kopi,teh dan
minuman bersoda. Menurut dari penelitian kafein bisa menembus plasenta dan
dapat memasuki peredaran darah pada janin. Kafein yang memiliki kalsium yang
sangat dibutuhkan oleh janin dari tubuh, selain itu kafein bisa merusak suasana
hati dan mengganggu istirahat bagi ibu hamil.
9. Selalu
jaga kebersihan
Cuci tangan yang sesering
mungkin, terutama setelah memegang daging mentah pada saat memasak atau setelah
menggunakan kamar kecil. Karena dengan mencuci tangan akan dapat mencegah
penyebaran kuman dan virus yang bisa menyebakan penyakit.
10. Hindari makanan cepat saji/penyedap
Hindari makanan yang cepat saji
dan makanan yang mengandung penyedap, karena bisa menghambat perkembangan otak
pada janin.
11. Konsumsi cokelat
Kandungan theobromine dalam
cokelat hitam yang disinyalir bisa menstimulasi jantung, dapat membuat
otot-otot pada tubuh terasa lebih rileks, dan dapat memperbesar pembuluh darah.
Sehingga, bagi ibu hamil (bumil) bisa membantu mencegah komplikasi pada
kehamilan yang dikenal dengan preeklamsia.
12. Mempersiapkan kesehatan secara psikis
Kondisi psikis pada ibu yang dominan
pengaruhnya terhadap perkembangan otak janin. Pada dasarnya emosi atau amarah.
Menurut dari penelitian respon terhadap emosi akan mengakibatkan banjir hormon
adrenalin yang akan diteruskan kepada janin dengan melalui plasenta. Bila
jumlahnya terlalu banyak akan membahayakan dalam kondisi janin.
13. Menjaga kesehatan fisik
Menjaga kesehatan fisik yaitu
dengan cara mengatur emosi pada ibu hamil. Tenangkan hati dan pikiran dengan
melakukan suatu relaksasi seperti melakukan gerakan shalat, dengan membaca Al
Quran dan istirahat yang cukup. Jauhkan dari hal hal yang bisa menimbulkan
stress dan berpikirlah secara positif. Dalam hal tersebut dukungan dari
orang-orang yang ada disekitar seperti suami sangat berpengaruh terhadap
kesehatan psikis si ibu.
14. Tetap beraktifitas
Tetap beraktifitas karena akan
baik bagi sang ibu maupun janin yang di dalam kandungan. Ibu hamil juga bisa
melakukan olahraga dengan menggunakan gerakan shalat atau berjalan-jalan,
sela-sela aktifitas, jangan lupa untuk istirahat yang cukup.
15. Hindari gorengan
Asam lemak trans yang terkandung
di dalam gorengan juga dapat menyebabkan bayi lahir prematur. Pada pasalnya,
konsumsi asam lemak trans pada ibu hamil bisa mengganggu asupan asam lemak
esensial yang sangat dibutuhkan oleh si janin. Sebuah study yang menunjukkan,
wanita di negara yang mengkonsumsi asam lemak trans yang tinggi akan
menghasilkan ASI dengan kadar asam lemak trans sebesar 2 persen sampai 5 persen
dari total asam lemak susu. European Community Multicenter Study on Antioksidant
Myocardial Infraction and Breast Cancer (EURAMIC) menemukan hubungan yang
positifantara konsumsi asam lemak trans dengan kanker payudara pada wanita yang
telah mengalami menopause.
ConversionConversion EmoticonEmoticon